Cara Sholat Jenazah (Dilengkapi Bacaan Doa dan Dalil)

Cara sholat jenazah - Berdasar kesepakatan para ulama, sholat ini hukumnya adalah fardhu kifayah. 

Apakah fardhu kifayah itu? Nah, fardhu kifayah adalah kewajiban kolektif bagi umat Islam. Kewajiban yang dibebankan kepada semua umat Islam. 

Artinya, jika di suatu lingkungan ada seorang muslim yang meninggal, tapi ternyata tidak ada umat muslim lain yang mensholatinya, maka semua umat muslim di lingkungan tersebut berdosa.

Tapi, jika ada satu saja muslim yang mensholatinya, maka gugurlah kewajiban kolektif tersebut dan tidak ada yang berdosa.

 

KEUTAMAAN MELAKUKAN SHOLAT JENAZAH

Dalam salah satu hadisnya Nabi bersabda mengenai sholat jenazah sebagai berikut:

مَنْ صَلَّى عَلَى جَنَازَةٍ وَلَمْ يَتْبَعْهَا فَلَهُ قِيرَاطٌ فَإِنْ تَبِعَهَا فَلَهُ قِيرَاطَانِ. قِيلَ وَمَا الْقِيرَاطَانِ قَالَ أَصْغَرُهُمَا مِثْلُ أُحُدٍ

Artinya: “Sesiapa yang mensolatkan jenazah dan tidak mengiringinya (ke pemakaman), dia akan mendapatkan pahala satu qirath. Apabila ia juga mengiringinya (hingga pemakaman),maka dia akan memperoleh pahala dua qirath.” Ditanyakan, “Apa itu dua qirath?” Beliau menjawab, “Yang terkecil di antaranya ialah seperti Gunung Uhud.” (HR. Muslim)

 

RUKUN SHOLAT JENAZAH

Sebagaimana ibadah lainnya, dalam sholat jenazah terdapat rukun yang harus dipenuhi. Jika tidak, maka sholat dianggap batal. 

Rukun sholat jenazah itu ada 8 sob. Adapun rinciannya ialah sebagai berikut: 

1. Niat (ketika takbiratul ihram) 

2. Melakukan dengan berdiri bagi orang yang mampu

3. Bertakbir sebanyak empat kali

4. Mengangkat tangan di saat melakukan takbir yang pertama

5. Membaca surah Al-Fatihah

6. Membaca solawat Nabi

7. Mendoakan jenazah

8. Yang terakhir adalah Salam

 

CARA SHOLAT JENAZAH

Nah, sebelum saya mengurai mengenai cara sholat jenazah beserta bacaannya, perlu diingat nih sob, sebagaimana sholat yang lain, dalam sholat jenazah, orang yang melakukan sholat juga harus suci dari hadas kecil dan hadas besar, serta suci pakaain dan suci tempatnya.  

Setelah sudah dipastikan semuanya beres, baru sholat jenazah bisa dilakukan. Adapun cara melakukan sholat jenazah ialah sebagai berikut: 

 

1. NIAT 

Melafalkan niat ini hukumnya tidak wajib. Niat wajib dinyatakan dalam hati ketika melakukan takbir atul ihram.

Tapi dianjurkan mengucapkan niat sebelum takbir supaya kita ingat ibadah apa yang sedang kita kerjakan. Cara sholat jenazah beserta niatnya:

Niat sholat jenazah ( bagi makmum) jika yang meninggal laki-laki

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Artinya: Saya niat sholat terhadap mayit ini dengan empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum, karena Allah Ta’ala.

Niat sholat jenazah ( bagi makmum) jika yang meninggal perempuan

اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Artinya: Saya niat sholat terhadap mayit ini dengan empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum, karena Allah Ta’ala.

Atau jika sobat tidak tau jenis kelamin dari jenazah. Sobat bisa menggunakan lafadz niat ini: 

 أُصَلِّيْ عَلَى مَنْ صَلَّى عَلَيْهِ الْإِمَامُ أَرْبَعَ تَكْبِيْرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةٍ لِلّٰهِ تَعَالَى 

 “Saya sholat atas mayyit yang disolati oleh imam, empat kali takbir, fardu kifayah, karena Allah Ta’ala.”

 

2. TAKBIRATUL IHRAM 

Selanjutnya sobat diharuskan melafalkan takbir. Saat bertakbir, dianjurkan untuk mengangkat tangan sebagaimana sholat biasanya.

Pada sata takbir pertama ini, sobat juga harus menyatakan (ta'yin) niat di dalam hati.

Setelah meletakkan tangan di atas pusar, dilanjutkan dengan membaca surah Al-fatihah. Adapun bacaannya ialah sebagai berikut:

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ

اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ

صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ

 

 

3. TAKBIR KEDUA

Di bagian takbir kedua ini, sebagaimana takbir pertama, angkat tangan dan letakkan di atas pusar.

Setelah itu baru membaca sholawat kepada Nabi. Sholawat Nabi yang dianjurkan dalam hal ini ialah sholawat ibrahimiyyah.

Adapun bacaannya ialah sebagai berikut: 

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ صَلَّيْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ اَللَّهُمَّ باَرِكْ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ باَرَكْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

Artinya: Ya Allah, berikanlah rahmat (sholawat) atas Nabi Muhammad dan juga keluarga Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat (sholawat) atas Nabi Ibrahim dan keluarga daripada Nabi Ibrahim. Sebenarnya Engkau ialah yang Maha Terpuji dan yang Maha Mulia. Ya Allah, berikanlah berkah atas Nabi Muhammad dan keluarga daripada Nabi Muhammad sebagaimana yang telah Engkau berikan atas Nabi Ibrahim dan keluarga daripada Nabi Ibrahim. Sebenarnya Engkau ialah yang Maha Terpuji dan yang maha Maha Mulia.

 

4. TAKBIR KETIGA

Pada takbir ketiga ini sobat juga melakukan hal yang sama seperti takbir sebelumnya. Bedanya, setelah meletakkan tangan di atas pusar, sobat dianjurkan untuk membaca doa yang dikhususkan kepada jenazah yang meninggal.

Jika jenazahnya laki-laki (Versi panjang).

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مُدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ أَوْ مِنْ عَذَابِ النَّارِ

 

Artinya: Ya Allah, berikan ampunan dan rahmat bagi dia. Mohon bebaskan dan maafkan dia. Luaskan kuburnya dan mandikan dia dengan air, salju dan juga dengan embun. Mohon sucikan dia dari segala salah sebagaimana dibersihkannya kain yang putih dari suatu kotoran. Berikanlah d ia rumah yang lebih baik daripada rumahnya (di dunia), keluarga yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), pasangan yang lebih baik daripada pasangannya (di dunia). Kemudian, masukkanlah dia ke syurga dan berikan perlindungan dia dari cobaan di kuburan dan adzab di neraka.

Jika jenazahnya perempuan (Versi panjang):

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهَا وَارْحَمْهَا وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهَا وَأَكْرِمْ نُزُلَهَا وَوَسِّعْ مُدْخَلَهَا وَاغْسِلْهَا بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّهَا مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْهَا دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهَا وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهَا وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهَا وَأَدْخِلْهَا الْجَنَّةَ وَأَعِذْهَا مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ أَوْ مِنْ عَذَابِ النَّارِ

Artinya: Ya Allah, berikan ampunan dan rahmat bagi dia. Mohon bebaskan dan maafkan dia. Luaskan kuburnya dan mandikan dia dengan air, salju dan juga dengan embun. Mohon sucikan dia dari segala salah sebagaimana dibersihkannya kain yang putih dari suatu kotoran. Berikanlah d ia rumah yang lebih baik daripada rumahnya (di dunia), keluarga yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), pasangan yang lebih baik daripada pasangannya (di dunia). Kemudian, masukkanlah dia ke syurga dan berikan perlindungan dia dari cobaan di kuburan dan adzab di neraka.

Jika doa di atas menurut sobat kepanjangan, di takbir ketiga ini, sobat bisa membaca doa yang lebih pendek. Jika jenazahnya laki-laki:

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ

Artinya: Ya Allah, berikan ampunan dan rahmat bagi dia. Mohon bebaskan dan maafkan dia.

Jika jenazahnya perempuan: 

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهَا وَارْحَمْهَا وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهَا

Artinya: Ya Allah, berikan ampunan dan rahmat bagi dia. Mohon bebaskan dan maafkan dia.

 

5. TAKBIR KEEMPAT / TERAKHIR

Kamudian sobat bertakbir lagi, takbir ini adalah takbir yang keempat sekaligus yang terakhir. 

Setelah bertakbir dan meletakkan kedua tangan di atas pusar, sobat dianjurkan untuk membaca doa terhadap jenazah dan orang yang ditinggalkan.

Jika jenazahnya laki-laki maka berdoa sebagai berikut:

اللَّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهُ وَ اغْفِرْ لَنَا وَلَهُ

Artinya: Ya Allah, mohon jangan haramkan kami dari pahalanya dan jangan cobai kami setelah kepergiannya. Berikan ampunan pada kami dan ampunan pada dia.

Jika jenazahnya perempuan:

اللَّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهَا وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهَا وَ اغْفِرْ لَنَا وَلَهَا

Artinya: Ya Allah, mohon jangan haramkan kami dari pahalanya dan jangan cobai kami setelah kepergiannya. Berikan ampunan pada kami dan ampunan pada dia.

Beberapa doa yang disebutkan di atas adalah cara sholat jenazah sesuai sunnah.

 

6. SALAM

Yang terakhir dalam sholat jenazah ini adalah mengucapkan salam.

Salam ini dilakukan sebagaimana sholat biasanya yakni salam pertama menoleh ke kanan dan salam kedua menoleh ke kiri sambil membaca:

السَّلاَمُ عَلَيْكَم وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَ بَرَكَاتُهُ

Artinya: Semoga salam (keselamatan), rahmatnya Allah dan berkahNya dilimpahkan atas kalian semua

 

Demikian adalah cara sholat jenazah. Semoga tulisan ini bisa bermanfaat untuk semua sobat sekalian. Jika ada kesalahan mohon dikoreksi di kolom komentar. Terimakasih. Wallahu a'lamu bis sowab.

 

Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Icon Display

Dahulukan Idealisme Sebelum Fanatisme

Popular Post

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Recent Posts

Kunci Kesuksesan

  • Semangat Beraktifitas.
  • Berfikir Sebelum Bertindak.
  • Utamakan Akhirat daripada Dunia.

Pages

Quote

San Mesan Acabbur Pas Mandih Pas Berseh Sekaleh